Pemahaman tentang emosi
Kita berpikir bahwa kita dalam kendali dan sangat menggunakan logika tapi seringnya kita tidak, hidup kita ini dikendalikan oleh emosi, kita melakukan antisipasi sebelum terjadinya sesuatu, kita merasa frustasi ketika ada masalah kecil, kita merasakan takut sebelum menghadapi bahaya
Emosi mengendalikan kamu karena proses evolusi kitadan terus berkembang dineo cortex (Cognitive brain) ini adala kemampuan untuk berpikir dan memutuskan, dan dialam ini kita tidak ada bedanya dengan hewan lain.
Untuk bersosialisasi kita mengembangkan bahasa, sebelum penemuan bahasa kita menilai orang dari mood orang lain, disinilah emosi diperaktekkan dan emosi sangat penting dimasa itu dibanding hari ini, dalam waktu sekarang kita bisa bertahan hidup sendiri.
untuk berbagi keadaan yang sama dalam satu grup dan kemampuan dalam memprediksi bahaya kita membuat reaksi kimia dibadan.
Contohnya ketika merasakan takut kita membuat reaksi kimia didalam tubuh, badan terisi oleh adrenalin untuk mengingatkan kita bahwa ada rasa takut, adrenalin juga mempersiapkan kita untuk bertarung atau kabur, meningkatkan sirkulasi darah, metabolisme dan penglihatan, sama seperti jatuh cinta kamu akan merasakan oxytocin pada orang tertentu.
Semua hal ini otak merespon aka reaksi aktivitas kimia dibadan yang dikontrol bagian otak yaitu otak limbik atau mammalian, didalam biologi emosi itu tidak lain hanya dorongan kimia dibadan, dan waktu berlalu kita mengembangkan neo cortex atau kemampuan untuk berpikir.
neo cortex membuat upgrade kedalam otak kita dan jembatan antara neo cortex dan otak limbik tidaklah sempurna karna ketidak sempurnaan ini dalam komunikasi maka sering terjadi miskomunikasi dalam penerimaan informasi, itulah emosi.
otak bisa memberi tanda takut tapi sering diterjemahkan paranoia atau kegelisahan atau motivasi berlebihan yang bisa diterjemahkan sebagai marah.
Hafizh
Posting Komentar
Posting Komentar