Bagaimana Dunia Mendapat Cahaya
Presiden Darkland adalah seekor babi yang sangat jahat. Dia adalah seekor babi dengan kepentingan yang besar. Dia kaya, dan dia memiliki banyak kekuatan.
Tetapi dia berarti banyak bagi semua hewan di Darkland. Dia menyimpan semua cahaya dunia di dalam tas. Dia lebih suka menjaga dunia gelap dan gelap. Dia ingin menghentikan kemajuan kota.
Hewan-hewan tidak bisa bekerja dalam gelap. Dia tidak punya rasa hormat untuk mereka. "Cahaya terlalu bagus untuk mereka," katanya. "Hanya saya yang harus memiliki cahaya!"
Tetapi hewan-hewan membutuhkan cahaya. Jadi mereka memutuskan untuk mengadakan kompetisi. Mereka ingin menemukan hewan terpintar di Darkland. Hewan itu harus mencuri cahaya dari presiden. Mereka mengiklankan kompetisi tersebut di mana-mana. Semua hewan datang.
Semua hewan menunjukkan keahlian mereka. Audiens menyaksikan dan kemudian memilih hewan dengan pengetahuan terbanyak. Pemenangnya adalah seekor burung gagak tinggi bernama Raven. Mereka menugaskan dia pekerjaan mendapatkan cahaya.
Keesokan paginya, Raven sarapan dan kemudian pergi ke rumahnya. "Bagaimana saya bisa mendapatkan cahaya dari presiden?" pikir Raven. Dia perlu menipu presiden entah bagaimana. Kemudian, Raven mendapat ide. Raven bisa membuat suaranya terdengar seperti apa saja!
Raven berjalan ke pintu presiden. Dia membuat suara bayi menangis. Dia menangis sangat keras. Segera, presiden membuka pintu.
"Diam!" teriak presiden. Benar, Raven dengan cepat bergerak. Dia terbang melewati babi dan menemukan tas lunak. Dia mengeluarkannya.
Matahari berada di dalam tas!
Raven terbang tinggi dan menaruh matahari di langit. Presiden sangat marah. Raven mencoba memukulnya. Tetapi hewan-hewan lain sangat senang. Akhirnya, mereka memiliki cahaya – semua berkat pemikiran cerdas Raven!
Pesan Moral : Kerja sama dan solidaritas dapat membawa perubahan positif. Hewan-hewan bersatu untuk mengadakan kompetisi dan memilih yang terpintar untuk mendapatkan cahaya, menunjukkan kekuatan kolektif.
Pentingnya cahaya (pengetahuan, kebaikan, kebebasan) untuk kemajuan dan kebahagiaan. Cerita ini menggambarkan bagaimana gelapnya dunia tanpa cahaya (yang bisa diartikan sebagai penindasan atau kurangnya pengetahuan) dan bagaimana kembalinya cahaya membawa kebahagiaan dan kemajuan
Posting Komentar